POTRET LULUSAN PERGURUAN TINGGI

Ki Supriyoko

Abstract



       Problematika ketenagakerjaan di negara kita makin lama tidak semakin simpel tetapi ternyata justru semakin kompleks saja;  karena persoalannya tidak terbatas pada masalah-masalah kuantitas, akan tetapi masalah kualitas pun terasa semakin mengikat.

       Problematika kuantitas ketenagakerjaan di negara kita menyangkut relatif banyaknya tenaga kerja potensial yang belum tertampung di lapangan kerja,  alias menganggur.  Banyaknya lulusan lembaga pendidikan yang bernasib kurang mujur karena tidak mendapatkan kapling pekerjaan di lapangan makin lama justru semakin meningkat. Hal ini berlaku  pula pada lulusan yang sedianya telah disiapkan untuk menjadi tenaga kerja terampil dan ahli.

       Tingkat pengangguran di negara kita masih relatif tinggi, berkisar pada angka 38%; artinya dari setiap 100 penduduk berusia kerja maka 38 di antaranya belum mempunyai pekerjaan yang tetap.  Dengan kata lain dari setiap 100 penduduk Indonesia  maka hanya 62 saja yang berhasil mendapatkan pekerjaan.

Full Text:

PDF
Amikom Web Archives