TENAGA KERJA INDONESIA DAN MASALAHNYA

Ki Supriyoko

Abstract


       Masalah ketenagakerjaan di Indonesia semakin sederhana akan tetapi terasa semakin kompleks saja. Saat ini setidak-tidaknya kita tengah dihadapkan pada lima isyu ketenagakerjaan yang cukup menyita pemikiran untuk dicarikan alternatif pemecahannya.

       Kelima isyu tersebut adalah sbb; Pertama, tingkat pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi praktis telah mengakibatkan tingginya pertumbuhan tenaga kerja. Kedua, tingkat pendidikan para tenaga kerja yang masih rendah. Ketiga,  terdapatnya keku-rang seimbangan dalam penyebaran penduduk dan tenaga kerja di antara wilayah atau pulau-pulau di negara kita. Keempat, relatif rendahnya tingkat pendayagunaan tenaga kerja. Kelima, pasar tenaga kerja yang belum mampu menyalurkan tenaga kerja secara efektif dan efisien.

       Sensus penduduk pada tahun 1980 menunjukkan bahwa jumlah penduduk kita tahun tersebut sebesar 147,5 juta orang, kemudian SUPAS tahun 1985 menunjukkan data bahwa jumlah penduduk naik menjadi 163,9 juta orang. Dengan demikian dalam kurun waktu 1980-1985 laju pertumbuhan penduduk Indonesia mencapai angka 2,2% per tahun. Cukup tinggi!

       Sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk tersebut angkatan tenaga kerja juga bertambah,  dan diperkirakan tambahannya,  sebesar 9,3 juta orang atau rata-rata 2,8% per tahun selama Repelita IV.  Tingginya tingkat pertumbuhan angkatan kerja ini secara umum dapat mengakibatkan timbulnya masalah yang lebih kompleks,  yang menyangkut penyediaan lapangan kerja dan perlindungan tenaga kerja.

Full Text:

PDF
Amikom Web Archives