MEDALI EMAS MATEMATIKA SISWA SD INDONESIA

Ki Supriyoko

Abstract


Dalam suatu laporan studi yang ditulis oleh Ina V.S. Mullis, Michael O. Martin, Eugenio J. Gonzalez and Steven J. Chrostowski, “TIMSS 2003 International Mathematics Report: Findings From IEAs Trends in Inter-national Mathematics and Science Study at the Fourth and Eighth Grades” secara tidak langsung disebutkan bahwa prestasi Matematika siswa kelas dua SMP (grade 8) di Indonesia tidak tinggi alias rendah. Di dalam laporan tersebut prestasi Matematika siswa hanya menduduki ranking ke-34 dari 45 negara. Pencapaian skor siswa Indonesia yang hanya 411 berada di bawah skor rata-rata internasional (467). Sebagai perbandingan Malaysia berada pada ranking ke-10 dan pencapaian skor siswanya adalah 508, jauh di atas skor rata-rata internasional. Ranking tertinggi adalah “Negara Matematika” Singapura dengan pencapaian skor siswa sebesar 609 (Ina V.S. Mullis, at.all., 2004: 31-54)

 

       Di dalam laporan studinya yang lain, secara tidak langsung disebutkan bahwa prestasi sains siswa Indonesia adalah rendah; dalam hal ini lebih ren-dah daripada siswa dari negara di sekitarnya, seperti Australia, Singapura, dan Malaysia (Michael O. Martin, at.all., 2004: 33-56). 


Full Text:

PDF
Amikom Web Archives