BEBAN PENDIDIKAN SEMBILAN NEGARA
Abstract
Selama tiga hari berturut-turut, 10 s/d 12 Maret 2008, para menteri dan pakar pendidikan dari sembilan negara anggota E-9 mengadakan pertemuan di Denpasar Bali, “E-9 Ministerial Review Meeting on Education For All”. Adapun kesembilan negara yang dimaksud ialah Bangladesh, Brazilia, China, India, Indonesia, Meksiko, Mesir, Nigeria, dan Pakistan. Kriteria sembilan negara sebagai peserta adalah negara yang jumlah penduduknya sangat tinggi; puluhan hingga ratusan juta jiwa.
Pertemuan seperti itu sesungguhnya bukan pertama kalinya dilakukan karena sudah beberapa kali dilaksanakan; misalnya tahun 2006 bertempat di Monterey, Meksiko; tahun 2003 di Kairo, Mesir; tahun 2001 di Beijng, China; tahun 2000 di Recife, Brazilia, dan sebagainya. Dalam pertemuan di Bali kali ini delegasi Indonesia langsung dipimpin oleh Pak Bambang Sudibyo selaku menteri pendidikan nasional.
Para delegasi dari sembilan negara angggota E-9 umumnya antusias mengikuti acara pertemuan internasional tersebut karena topik yang dibahas selalu saja disesuaikan dengan isu-isu pendidikan yang aktual di negaranya masing-masing; meskipun isu-isu tersebut terkadang sifatnya “permanen” karena sulitnya mensolusi permasalahan didalamnya. Isu buta aksara misal-nya; sejak pertama kali pertemuan tersebut dilaksanakan, yaitu tahun 1993 di New Delhi, India, maka sampai sekarang pun masalah tersebut tidak pernah dapat dituntaskan.